Surat izin tidak masuk kampus merupakan dokumen resmi yang digunakan untuk memberitahukan pihak universitas atau kampus bahwa seseorang tidak dapat hadir ke kampus pada hari tertentu. Surat ini biasanya dibutuhkan saat seseorang mengalami sakit, ada urusan mendadak, atau alasan lain yang sah untuk tidak hadir ke kampus.
Berikut adalah langkah-langkah cara membuat surat izin tidak masuk kampus yang benar:
1. Judul surat
Tuliskan judul surat di bagian atas kertas dengan format “Surat Izin Tidak Masuk Kampus”.
2. Identitas pengirim
Di bagian sebelah kanan atas, tuliskan identitas pengirim surat, seperti nama lengkap, NIM, dan prodi.
3. Alamat kampus
Di bawah identitas pengirim, tuliskan alamat lengkap kampus atau universitas yang dituju.
4. Tanggal pembuatan surat
Di sebelah kanan bawah, cantumkan tanggal pembuatan surat.
5. Alasan tidak masuk kampus
Jelaskan dengan jelas alasan mengapa Anda tidak dapat hadir ke kampus, seperti sakit, urusan keluarga mendadak, atau alasan lain yang sah.
6. Tanggal tidak masuk kampus
Tuliskan tanggal atau rentang waktu tidak hadir ke kampus.
7. Tanda tangan
Jangan lupa untuk menandatangani surat izin tidak masuk kampus sebagai tanda persetujuan dan keabsahan surat.
8. Lampiran
Jika diperlukan, lampirkan surat-surat atau bukti lain yang mendukung alasan tidak dapat hadir ke kampus.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat membuat surat izin tidak masuk kampus yang benar dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di kampus. Pastikan untuk memberikan informasi yang jelas dan akurat agar permintaan izin Anda dapat diproses dengan lancar.
Referensi:
1. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2019). Pedoman Penyusunan Surat Resmi. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi.
2. Universitas Indonesia. (2020). Tata Tertib Mahasiswa. Tersedia online: (Diakses pada 15 November 2021).
